Malang raya, Newsonline.id – – Diakhir Tahun 2021 Cukup banyak peristiwa menarik yang dirangkum sebagai catatan pengingat yang terjadi di wilayah Malang Raya, dan bahkan beberapa di antaranya bahkan sempat menjadi sorotan nasional, dimulai penggeledahan balai kota batu oleh KPK, bencana alam, kasus pelecehan seksual, vaksinasi hoax, hingga pelanggaran PPKM. Berikut beberapa rangkuman kaleidoskop Malang Raya sepanjang tahun 2021.
*Penggeledahan Balaikota Amongtani oleh KPK*
Tahun 2021 baru berjalan kurang dari satu bulan, masyarakat sudah digegerkan oleh penggeledahan yang dilakukan KPK di Balai Kota Among Tani Batu yang dilakukan pada hari rabu (6/1/2021).
Setelah ditelusuri, penggeledahan tersebut masih berkaitan dengan kasus yang menimpa Wali Kota Batu non aktif, Eddy Rumpoko.
KPK datang ke Kota Batu untuk mengumpulkan bukti tambahan terkait kasus yang menjerat Eddy Rumpoko. Meskipun demikian, peristiwa tersebut sempat membuat heboh masyarakat bahkan kalangan pegawai diseputaran Balai Kota Among Tani, Batu.
*Kabupaten Malang di Timpa Gempa*
Setelah penggeledahan KPK berlalu, Malang Raya sempat adem ayem untuk beberapa waktu. Namun di Sabtu (10/4/2021) terjadi gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 6,7 di wilayah Malang. Titik gempa sendiri berada di 90 kilometer barat daya Kabupaten Malang dengan kedalaman 25 kilometer.
Gempa tersebut dirasakan hingga Kabupaten Blitar, Tulungagung, Trenggalek, Lumajang dan beberapa daerah lain, Kabupaten Malang sendiri menjadi wilayah paling terdampak adalah Kecamatan Ampelgading, Tirtoyudo dan Dampit, Turen. Tercatat ada tiga korban jiwa dan ratusan rumah mengalami kerusakan karena peristiwa tersebut.
*Pelecehan Seksual di SPI Mencuat*
Setelah peristiwa tersebut, warga Malang Raya kembali dikejutkan untuk kasus yang mencuat di Kota Batu.
Kasus tersebut adalah dugaan pelecehan seksual dan kekerasan yang terjadi di sekolah SPI, Kota Batu. Kasus tersebut mencuat setelah para korban melaporkan peristiwa yang mereka alami ke Polda Jatim didampingi oleh Komnas PA pada Sabtu (29/5/2021).
Setelah dilakukan penelusuran mendalam, kepolisian kemudian menetapkan founder dari SPI yakni JE sebagai tersangka atas kasus tersebut dan hingga kini kasus tersebut masih terus ditangani oleh Polda Jatim.
*Vaksinasi Hoax di Salah Satu Pusat Oleh-Oleh Kota Batu*
Lagi-lagi kota batu digegerkan dengan adanya agenda vaksinasi dosis pertama yang akan dilakukan disalah satu pusat oleh-oleh dikota batu pada selasa (17/8/2021) yang ternyata hoax.
Satu orang yang diduga panitia langsung diamankan pada waktu itu, namun hingga saat ini belum ada kejelasan, dan keterangan apapun yang di berikan oleh pihak kepolisian terkait hal itu, hingga kini kasus tersebut masih ditangani oleh Polres Batu.
*Walikota Malang Langgar PPKM*
Satu lagi peristiwa menghebohkan yang terjadi di Malang Raya adalah saat rombongan gowes Wali Kota Malang langgar PPKM lantaran memaksa masuk kawasan Pantai Kondang Merak, Minggu (20/9/2021).
Saat itu, rombongan gowes Wali Kota Malang, Sutiaji diduga memaksa masuk ke kawasan Pantai Kondang Merak, padahal status Malang Raya masih PPKM level 3. Artinya, kawasan pariwisata masih belum bisa beroperasi.
Saat persidangan, Wali Kota Malang, Sutiaji beserta beberapa pejabat lain dinyatakan bersalah dan dijatuhi denda Tindak Pidana Rigan (Tipring) sebesar Rp25 juta.
*Longsor dan Banjir Bandang di Kota Batu*
Peristiwa terbaru yang terjadi di kawasan Malamg Raya adalah banjir bandang di Kota Batu pada Kamis (4/11/2021). Bencana tersebut terjadi setelah hujan deras mengguyur Kota Batu dan kawasan hulu.
Setidaknya, ada dua desa, yakni Sumber Brantas dan Bulu Kerto yang mengalami dampak cukup parah.
Air yang datang membawa berbagai material, mulai kayu, lumpur hingga batu mengakibatkan sedikitnya 7 orang meninggal dunia. Sementara rumah yang mengalami kerusakan sendiri jumlahnya mencapai puluhan di sepanjang aliran air bah (yoe)