Jember,newsonline.id — Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo S.I.K, S.H bersama Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan, Kapolsek Sumberbaru AKP Fachur Rahman S.H didampingi pemangku wilayah Kades Sumber Agung Tugiran terjun langsung ke lokasi terdampat banjir di Dusun Banjarejo Desa Sumber Agung Kecamatan Sumber Baru Kabupaten Jember Provinsi Jawa Timur.
16/03/22.
Di Dusun Banjarejo sendiri sering kali terjadi banjir di sebabkan turunnya air hujan deras, dan sehingga air sungai meluap memasuki kepemukiman rumah-rumah warga terjadilah dampak banjir menjadi lumpuh total.
Dan tanaman padi puluhan haktar pun bagi petani mengalami gagal panen khususnya di Dusun Banjarejo Desa Sumber Agung Kecamatan Sumber Baru Kabupaten Jember.
“Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo S.I.K, S.H bersama Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan yang di dampingi Kapolsek Sumber Baru AKP Fachur Rahman S.H, serta Kades Sumber Agung Tugiran secara kebersamaan turun ke lokasi menemui warga masyarakat yang terdampak banjir untuk memberikan bantuan berbentuk sembako dengan jumlah 300 paket.
Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo S.I.K, S.H, bersama Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan dalam kesempatan saat berbaur dengan warga terdampak.
Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo S.I.K, S.H, berpesan ke warga masyarakat yang terdampak banjir khususnya di Dusun Banjarejo Desa Sumber Agung Kecamatan Sumber Baru.
Agar masyarakat yang bermukin di dekat sungai atau perkampungan rawan banjir agar selalu waspada terhadap segala kemungkinan bagi khususnya saat musin hujan seperti ini” kata Hery.
“Kades Sumber Agung Tugiran menjelaskan saat di konfermasi okeh wartawan, menjelaskan dengan adanya banjir hari ini karena di sebabkan banjir tak kunjung surut karena dangkal Sungai Taggul lama
tetap normalisasi, dan Sungai Tanggul lama memang wilayah kewenangan Provinsi.
Dan Jember kemarin di sampaikan oleh Bupati melalui UPD Kepala Bina Marga Sumber Daya Air (SDA), kewenangan Provinsi.
Jember ini katanya terdampak banjir, dan dampak banjir ini merupakan skala yang harus diprioritaskan, dan Sumber Agung ini selalu banjir terus, dan selalu banjir, dan belum surut datang lagi, dan di wilayah Jember lain dan Kecamatan lain itu dampak dari banjir bandang, dan tidak terus menerus, dan kalau di Sumber Agung selalu terus menerus.
Harapan dirinya sebagai Kepala Desa Sumber Agung Tugiran mewakili Kelompok Tani ini agar dilakukan normalisasi Sungai Tanggul lama diprioritaskan.
Dan bahkan warga kami Yasin sebagai petani sendiri menyampaikan gagal panen padi dengan puluhan hakter karena terjadinya oleh dampak banjir tersebut,”papar Tugiran.
(Indra)