Jember,,Newsonline.id — Masa pandemi Covid 19, mahasiswa di tuntut untuk mampu memberikan innovasi untuk membantu elemen masyarakat di antaranya UKM .
Termasuk dikalangan perguruan tinggi sebagai institusi yang salah satu visinya mengedepankan pengabdian kepada masyarakat, di masa Pandemi ini harus lebih banyak melakukan improvisasi kegiatan yang lebih strategis.
Universitas Jember mempunyai terobosan baru dimana semua mahasiswa yang ber-KKN harus mampu memberikan innovasi strategis untuk berkontribusi kepada masyarakat ,yakni berbeda dengan sebelumnya.
Aksi nyata KKN Mahasiswa ini diharapkan dapat dirasakan manfaatnya secara langsung oleh warga masyarakat itu sendiri.
Balqis Shefina Thalia Salsabila mahasiswa KKN 2021asal Universitas Jember (UNEJ) mengatakan ber-KKN dimasa pandemi sangat jauh berbeda dengan situasi sebelumnya.yakni kondisi ini merupakan tantangan sekaligus tuntutan bagi para mahasiswa untuk bisa mempersembahkan karya terbaiknya dalam memperkuat serta memperkaya desain dan menajemen pengelolaan serta marketing,”tutur mahasiwa semester VII FH UNEJ.
“Kami memilih produk rumahan UKM jenis pelengkap makanan yakni mbal sambal yang di olah Nanik satu warga di jln. dr Sutomo lingkungan Kepatihan kecamatan Kaliwates
Sejak awal berdiri 2018 lalu pola pemasarannya masih konvensional dan belum memenuhi jejaring pasar luas.
Oleh karenanya dengan semangat KKN mandiri perlu kiranya kami hadir guna turut serta melakukan terobosan produktif. Melalui sentuhan pemberdayaan dengan strategi digital marketing melalui pasar online seperti FB, IG, WA akhirnya omset mampu mengalami kenaikan hingga 75% tiap bulannya,”katanya.
Hal ini berkat tekad yang tak pernah putus asa bahwa di saat pandemi ini pasar online (medsos) merupakan media yang sangat jitu guna mendongkrak pasar UKM yang jauh dari kepailitan,”ungkapnya.
Nanik mengungkapkan adanya mahasiswa yang melakukan pendampingan (KKN) ini sungguh luar biasa, besar manfaatnya bagi pengembangan UKM. Bahkan dengan cepat produk ini di kenal sampai ke luar provinsi di antaranya Jawa- Bali bahkan hingga ke luar negri,”ungkap Nanik. 03/09/2021 .
Ia menambahkan “Tekad dan kemampuan mahasiswa yang ber-KKN ini patut di apresiasi positif, karena berkat sentuhan tangan dingin mereka produk kami bisa memenuhi jangkauan pasar global. Hanya melaui penguasaan teknologi digital dan informasi yang handal bisa membuat produk UKM berada langsung ditangan para konsumen dengan cepat”, imbuhnya Nanik penuh semangat. (Lilik)