Sumbawa Besar, newsonline.id – Kapolres Sumbawa AKBP Esty Setyo Nugroho, S.Ik. kembali menggelar silahturahmi dengan para Tracer yakni para Bhabinkamtibmas, Babinsa dan tenaga medis di wilayah Zona Timur ( Lape, Plampang, Labangka, Empang, Tarano) di Gedung Serba Guna Dusun Kenangi Desa Selante Kecamatan Plampang Kabupaten Sumbawa, jum at (3/9/2021). Sehari sebelum, kegiatan serupa telah dilakukan di zona barat.
Pada kesempatan tersebut, Camat Plampang Syaihuddin, SP., mengatakan bahwa tiga pilar di Kec. Plampang sudah bekerja dengan baik, walaupun dengan segala keterbatasan khususnya terkait penanganan Covid-19. berkaitan dengan perkembangan situasi, dengan adanya komunikasi dan kerjasama yang baik dengan Pemdes, Polsek dan Posramil Plampang, Kondusifitas kamtibmas di Kecamatan Plampang dapat terjaga serta seluruh kegiatan masyarakat dapat berjalan dengan baik.
Perwakilan Kapolsek Zona Timur AKP Sarjan menyampaikan untuk perkembangan kondisi saat ini jumlah personil Bhabinkamtibmas sebanyak 48 orang, yang tersebar di 48 Desa di 5 Kecamatan Zona Timur, ucapnya. ” Dikatakan AKP Sarjan, dalam pelaksanaan tugas pihaknya selalu bergandengan tangan dan turun bersama dalam penanganan Covid-19, dan tidak ada hambatan,” ucapnya.
Kapolres Sumbawa AKBP Esty Setyo Nugroho, S.IK. menyampaikan bahwa saat ini di wilayah NTB dan sekitarnya sedang diuji berbagai bencana belakangan ini yang melanda. “Sehingga perlu ketabahan dan kerjasama kita semua dalam menyikapi semua itu,” jelasnya.
Dikatakan AKBP Esty, pihaknya bersama – sama unsur TNI telah bersinergi dalam upaya penanganan Covid-19, baik dalam upaya pencegahan melalui sosialisasi maupun memberikan pelayanan vaksinasi kepada masyarakat. “Terkait dengan penanganan virus corona ini, kita semua yang berada dalam ruangan ini adalah harapan masyarakat dalam penanganan pencegahan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sumbawa,” sambung Esty.
AKBP Esty menjelaskan, kita tidak bisa bekerja sendiri tidak hanya fokus di hilir saja, tapi di hulu harus tetap dilaksanakan juga dalam bentuk kegiatan sosialisasi kepada masyarakat dengan mengedepankan 5M. untuk kegiatan hilir upayanya dalam bentuk vaksinasi, dimana perlunya ada kerjasama dengan masing-masing Pemdes maupun Dusun dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat sehiangga berita hoax, terkait vaksinasi dapat dicegah.
” Perlunya bersinergi juga dengan para tokoh dalam rangka membantu tugasnya untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat. Tiga pilar di depan saya ini, adalah harapan masyarakat sebagai ujung tombak dalam upaya pencegahan penyebaran wabah Covid-19, mari kita bekerjasama, berkomunikasi dan berkolaborasi dengan baik,” tegas Kapolres.
Harapan AKBP Esty, agar moment pagi ini dapat dimanfaatkan dengan baik, sehingga membawa manfaat yang baik bagi kita semua, dimana masing-masing pihak dapat memberikan gambaran mengenai kendala dilapangan sehingga paham dengan permasalahan yang terjadi dan solusi untuk memperbaikinya, pungkasnya.
Kadis PMD Kabupaten Sumbawa Varian Bintoro, S.Sos. M.Si., menyampaikan dalam penanganan Covid-19 ini, telah menyampaikan kepada seluruh Kepala Desa dalam upaya ikut bekerjasama. “bahwa Desa dengan adanya dana desa yang dimiliki, Varian harapkan Desa menyiapkan anggaran minimal 8% untuk penanganan Covid-19 sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan,” ucapnya, juga mengatakan, menyiapkan BLT bagi masyarakat sehingga dari dana Desa dapat dipergunakan bagi masyarakat, juga setiap Desa wajib menyiapkan Posko penanganan Covid-19,
Kabid P3L Dinkes Kabupaten Sumbawa A.A. Ngurah Riadi, S.KM. M.Kes. mengatakan, Kabupaten Sumbawa termasuk pada level 3, dibagian hulu dalam penanganan Covid-19 masih terjadi kendala mengingat masih minimnya kesadaran masyarakat terhadap kegiatan sosialisasi dan komunikasi yang telah Ia lakukan dimana dilihat dari penolakan pemulasaran jenazah dengan Prokes Covid-19.
Dipaparkan Kabid P3L, terhadap penanganan pasien Covid-19 di Kab. Sumbawa tergolong lemah, dimana rasio tracing saat ini yang terjadi 1:3 yang seharusnya paling minim dengan rasio 1:15. “Kegiatan testing dan tracing harus diselesaikan dalam rentan waktu 24 jam, sehingga dapat meminimalisir jumlah pasien positif, namun yang menjadi kendala saat ini hasil release pasien positif agak telat,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolres Sumbawa AKBP Esty Setyo Nugroho, S.IK., Kadis PMD Kab. Sumbawa Bpk Varian Bintoro, S.Sos. M.Si., Kabid P3PL Dinkes Kab. Sumbawa Bpk A.A. Ngurah Riyadi, S.KM. M.Kes., Camat Plampang Syaihuddin, SP., Kasi Humas AKP Sumardi, S.Sos., Kasat Intelkam Iptu Dozer Trinatria A., S.T.K. S.I.K., Plh. Kasat Binmas Iptu Abdul Muis, Kapolsek Plampang Iptu Budiman Parangin Angin, SH., Kapolsek Empang AKP Sarjan, Kapolsek Lape Iptu Awaluddin, S.AP, M.Inov., Kapolsek Labangka, Iptu Edi Sumarsono, Danramil Empang Kapten Inf. Suhelik, Danramil Lape Kapten Inf. Robert Patiluhu, Kanit Provos Polres Sumbawa Ipda Juni Muji Hartono, Danposramil Plampang Pelda M. Anif, KUPT Pkm Maronge Sdri Sri Kusnini, A.Md. Kep., KUPT Pkm Plampang Hj. Ratna, A.Md. Kep., KUPT Pkm Empang Dr. Hendro A.A., KUPT Pkm Labangka Rusli Syarif, A.Md. Kep., Bhabinkamtibmas dan Babinsa yang tergabung dalam Zona Timur. (MandaUsing/humPol)