Sumbawa Besar, newsonline.id – Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Wilayah 06 Kabupaten Sumbawa, telah mempersipakan diri untuk mendukung segala bentuk kegiatan kebencanaan dan kegiatan sosial. Dengan menggunakan frekuensi radio yang tersebar di beberapa kecamatan, seperti Kecamatan Lape, Lopok, Moyo Hilir, Moyo Hulu, Utan serta Sumbawa dan sekitarnya.
“Kita dari RAPI sudah mempersiapkan untuk meng-mandle, memback up kegiatan-kegiatan kebencanaan, dengan Rapiter RAPI yang ada. mampu menjangkau daerah-daerah Lape, Lopok, Moyo Hilir, Moyo Hulu, Sumbawa dan sekitar, Utan,” kata Rusdianto, AR., Wakil Ketua I, didampingi Etot Adrian, Sekjen RAPI Kabupaten Sumbawa, di BPBD Kabupaten Sumbawa, Senin (11/10)
Diungkapkan, RAPI Sumbawa dihajatkan untuk mempermudah komunikasi lintas lembaga saat berada di lapangan untuk segala bentuk kegiatan kebencanaan dan kegiatan sosial. “Semua itu untuk mempermudah komunikasi lintas kelembagaan ketika berada di lapangan untuk kegiatan-kegiatan kebencanaan. Segala macam bentuk kebencanaan. Kita menggunakan frekuensi radio. Kita membackup kebencanaan dan kegiatan-kegiatan sosial lainnya,” ucapnya.
Disebutkan, RAPI Sumbawa telah mengawali kegiatan tersebut sejak beberapa tahun lalu. “Kita sudah beberapa tahun kita terapkan, hampir sepuluh tahun. Tapi dibackup dengan repeter itu akan mempermudah lagi. Walaupun kita menggunakan radio kecil, saya kira bisa tercover. Itu yang akan mempermudah kita,” jelasnya.
Dijelaskan, Penggunaan radio frekuensi, akan sangat membantu komunikasi dan koordinasi terutama di daerah-daerah yang mengalami kendala sinyal komunikasi. “Sehingga bisa menggunakan frekuensi Radio Amatir Antar Penduduk Indonesia. Kan perlu persiapan juga. Mitigasi bencana, pendampingan didaerah-daerah tersebut, di desa-desa. ada juga desa yang telah menggunakan, memasang perangkat radio komunikasi. Seperti di moyo hulu, itu di desa leseng. Moyo utara juga,” tuturnya. (Mandausing)
