Sumbawa Besar, newsonline.id – Bupati Sumbawa, H.Mahmud Abdullah menegaskan, akan menerapkan penghargaan dan hukuman kepada tim vaksinator. Demikian disampaikan saat Pelantikan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkup Pemda Sumbawa, di Lantai III kantor Bupati Sumbawa, Senin (01/11).
“Terkait pelaksanaan vaksinasi, Saya akan memberikan reward dan punnishman kepada tim vaksinator agar pelayanan vaksinasi termasuk sosialisasi kepada masayarakat harus dioptimalkan,” ucapnya.
Ia menekankan, agar target vaksinasi agar segera tercapai, sehingga seluruh elemen termasuk camat, musti turun ke lapangan secara massif. Agar Kabupaten Sumbawa yang saat ini masih berada di Level III dapat turun ke Level I.
“Hal lain yang perlu saya tekankan, terkait penanganan percepatan covid 19 melalui vaksinasi. Dan target vaksinasi harus segera kita capai. Untuk itu kepada kita semua, terutama dinas terkait dan para camat, agar segera turun secara massif kita galakkan pelayanan vaksinasi ini. disamping pengamanan ketersediaan vaksi yang terus kita upayakan, agar kita yang masih berada dilevel III agar segera turun menjadi level I,” tegasnya.
Diungkapkan, berdasarkan data dan hasil pengamatan, masih terdapat kecamatan yang belum memenuhi target vaksinasi. Sehingga musti menjadi atensi bersama, untuk mengatasi kendala-kendala, termasuk kendala di lapangan.
Ia meminta, para camat yang persentase vaksinasi masih rendah, untuk turun ke lapangan. Sebab keberadaan camat dilapangan berpengaruh terhadap jumlah vaksinasi masyarakat di lapangan.
“Pak sekda, kalau camatnya tidak turun, pasti porsentase-porsentasenya juga rendah. Tolong dicek pak sekda, kira-kira camat mana. Kemarin saya turun kepangan ternyata, kalau camatnya tidak turun pasti rendah persentasenya, padalah disitu sudah ada pak danramil, pak kapolsek sampai babinkantibmas. Untuk itu, tolong berikan teguran pak sekda,” ucapnya.
Bupati Sumbawa juga menyampaikan apresiasi kepada TNI-Polri yang tidak kenal lelah dalam upaya percepatan vaksinasi hingga pelosok. “Saya menyampaikan apresiasi kepada semua, baik pemerinta daerah maupun TNI-Polri yang tak kenal lelah dalam upaya percepatan hingga ke pelosok. Bahkan pak dandim dan kapolres, pimpinan DPRD, termasuk saya sendiri turun ke lapangan untuk mengecek terkait dengan vaksinasi,” jelasnya.
Usai pelantikan, H.Hasan Basri, Sekda Sumbawa menegaskan, evaluasi kinerja kecamatan merupakan hal wajib dilaksanakan. “Itu merupakan bagian yang wajib kita laksanakan. Ketika kinerja gak bagus, yang jelas ada penilaian. Kita juga terus ingatkan,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, beberap hari lalu telah dilakukan pertemuan secara virtual bersama seluruh camat, agar melaksanakan kegiatan vaksinasi sedara sungguh-sungguh. Sehingga target 70 persen masyarakat tervaksi dapat tercapai, agar terbentuk herd immunity.
Disebutkan, Pemda Sumbawa telah menambah tim vaksinator dari kabupaten, selain tim yang dibentuk oleh masing-masing kecamatan. Tim bentukan kabupaten tersebut, akan di turunkan ke kecamatan yang melakukan vaksinasi dan jumlah tim vaksinator tidak sebanding dengan jumlah masyarakat calon penerima vaksin. (Mandausing)
