JEMBER-, News Online.id —Komitmen Bupati-Wakil Bupati Jember Ir. H. Hendy Siswanto dan Muhammad Balya Firjaun Barlaman untuk membangun Jember begitu besar sekali, berbagai program dan rencana kerja telah disiapkan bagi menjadikan Jember maju dan bangkit. 12 Juni 2021
Memahami dalam membagun Jember tidak bisa hanya dilakukan oleh Bupati atau jajaran OPD, dengan tegas Bupati Hendy sampaikan bahwa dalam membangun Jember semua mempunyai peran yang sama sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Penegasan itu disampaikan oleh Bupati saat acara pelantikan tim ahli Bupati di pendopo wahyawibawagraha pada malam Jum’at (10/11) yang turut dihadiri Wakil Bupati Jember Muhammd Balya Firjaun Barlaman, Sekda-Kab Jember, Ir. Mirfano, OPD, Direktur rumah sakit serta undangan lainnya.
Serangkaian acara telah disusun bagi mengiringi proses penyerahan SK oleh Bupati kepada tim ahli Bupati yang berjumlah 29 orang ini. Diiringi musik keroncong dengan lagu lagu ke kinian menjadikan suasana malam tersebut bertambah asik.
Berkesempatan menyampaikan kata sambutannya di awal acara adalah Ketua Tim ahli Bupati, Yuli Witono yang dengan santun menyampaikan tujuan kehadirannya di pendopo Bupati bersama seluruh timnya bahwa ini wujud kecintaannya kepada Jember.
“Yang memanggil kami bukan Bupati, tapi yang memanggil kami adalah Jember, mari kita sisihkan waktu bantu Bupati bangun Jember,” jelasnya.
Berikutnya tibalah giliran Bupati memberikan sambutan sekaligus menyerahkan SK kepada tim ahli Bupati. Dalam kesempatan tersebut Bupati menyentuh kaitan dengan dilantiknya tim ahli Bupati dan beberapa poin lainnya.
Soal budaya lokal dan bagaimana merawatnya jadi entri poin Bupati menyapa seluruh undanga. Bagaimana seni dan budaya yang dimiliki Jember jangan sampai hilang dan tidak di kenal masyarakat.
” Negeri ini ada karna Budaya, agama hadir dengan budaya, mari kita ramut dan jadikan budaya kita sebagai pemangkin ekonomi Jember menuju Jember bangkit,” ujarnya.
Selain Budaya, pertanian juga menjadi perhatian Bupati, pertanian menjadi salah satu penopang perekonomian Jember, disini kebetulan hadir kepala Dinasnya, kita memiliki perhatian besar kepada sektor pertanian.
Kemarin kita dengar bersama, katanya Jember surplus beras tapi mana barangnya, katanya kopi banyak mana wujudnya dan katanya jeruk semboro manis mana barannya, ini yang jadi PR kita bersama.
Selain soal budaya dan pertanian, dalam kesempatan ini Bupati Hendy juga menyinggung soal potensi induatri air tawar yang kini berkembang pesat di Kecamatan Kencong.
Usaha yang dirintis oleh anak Jember semenjak tahun 2012 lalu ini tidak pernah mendapat sentuhan dari pemerintah Kabupaten Jember, dan dengan usahanya itu, Arif yang berlatar belakang seorang jurnalist ini telah mampu mengembangkan usahanya dari hulu hingga hilirnya.
“Pekerjaan besar ini tidak bisa kita selesaikan sendiri, semoga dengan dibentuknya tim ahli Bupati ini Jember akan segera maju sesuai dengan proyeksi kita untuk menuju Jember bangkit,” tegasnya.
Kepada tim ahli yang dilantik bupati meminta untuk di evaluasi 90 hari masa pemerintahannya, Jember sebelumnya mendapat predikakat Discleamer dari BPK dan baru saja kita dapat penilaian tidak wajar(TW) dari BPK ini sangat tidak baik untuk Jember, oleh karnanya tahun ini kita target WTP.
Setiap bulan akan ada peninjauan dari tim ahli, kami bekerja dengan kecepatan tinggi tentu beresiko tinggi.
“Jangan ada keragu-raguan dari OPD, jangan menunggu nunggu atau bertanya-tanya kami perlu speed up, kepada tim ahli mohon kami di bimbing,” pungkasnya (Lilik)
