Jakarta, Sumbawanews.com.- Kementerian Pemuda dan olahraga sebagai lembaga yang paling bertanggungjawab terhadap maju atau tidaknya prestasi olahraga nasional baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Karena itu Direktur Indonesia Sport Corruption Watch (ISCW), Rudy Darmawanto meminta agar Menpora Dito Ariotedjo fokus membenahi internal manajemen kemenpora dan melakukan evaluasi menyeluruh bagi blueprint kebijakan keolahragaan nasional, tentunya bila Dito Ariotedjo diminta kembali oleh Presiden terpilih untuk memimpin kemenpora atau kepada menteri baru yang akan datang demikian disampaikan Rudy Darmawanto kepada Wartawan pada Kamis, (18/07/2024).
Menurut Rudy Menpora yang akan datang bebannya akan semakin berat karena akan banyak menghadapi event keolahragaan nasional pasca Olimpiade paris tahun ini.
“Oleh karena itu menteri harus didukung oleh staf kementerian yang handal dan mengerti tentang keolahragaan dan kepemudaan secara baik dan memahami kebijakan presiden tentang prestasi olahraga nasional,” tegas Rudy.
“Jujur Saya miris karena menpora tidak didukung oleh staf yang paham soal olahraga dan soal kepemudaan.” Ucap Rudy.
“Soal kepemudaan hingga sekarang kita belum menemukan konsep pembinaan kepemudaan yang baik, apalagi pembinaan keolahragaan yang ada tiba saat tiba akal. ” ujar Rudy.
“Soal KNPI misalnya, atau pembinaan kepemudaan yang lain menyisakan banyak masalah dan cenderung dibiarkan bergulirnya problem kepemudaan hingga sekarang.” papar Rudy.
“Berlarut larut dan tidak ada ujungnya, Padahal banyak pihak berharap Menpora bisa membantu menyelesaikan permasalahan kepemudaan dan lembaga kepemudaan. ” Kata Rudy.
“Contoh soal keolahragaan, Kenapa sih masalah teknis ditangani oleh pihak Menpora, harusnyakan diserahkan kepada Cabang olahraga yang bersangkutan atau cabor unggulan baik yang berkenaan dengan SLOMPN dan SKODI harusnya Kemenpora menjadi supervisi kegiatan sebagaimana amanat Undang-undang Keolahragaan Nasional.” Ungkap Rudy.
“Belum lagi secara internal masalah lelang jabatan dan lelang LPDUK yang menjadi bancakan dan KKN di antara para pejabat Kemenpora, di internal ada guyonan lelang jabatan atau kocokan arisan jabatan. Terkait Soal ini ISCW minta BAKN dan Kementerian Aparatur untuk sungguh- sungguh melakukan supervisi terhadap kebijakan lelang jabatan diinternal Kemenpora, Dan pihak ISCW sudah melayangkan surat.” tegas Rudy.
“Rudy berharap Menpora Dito Ariotedjo dapat ditunjuk kembali oleh Presiden terpilih dan atau menteri Baru nanti, Kita bersama berharap Menpora kedepan bisa lebih fokus membenahi internal kemenpora dan mengevaluasi kebijakan kepemudaan dan keolahragaan Nasional,” Tutup Rudy. (Hilman)
